Tag Archives: Bali

Microsoft Bloggership 2011: Lawan Kemiskinan dengan Berbagi Informasi

kampanye kebebasan informasi, desaign by isoul untuk sloka

Tahun ini adalah tahun kemerdekaan jiwa untuk saya dan sejumlah teman lain. Kami memberanikan diri membuat sejumlah program rintisan memanfaatkan media-media social dan internet. Saya berkeyakinan kalau kemiskinan jiwa, harta, percaya diri bisa dilawan dengan informasi. Salah satunya melalui pemanfaatan teknologi informasi.

Awal tahun ini saya dan teman-teman di Sloka Institute membuat sejumlah program rintisan yang sederhana. Program-program pembelajaran teknologi informasi yang kami lakukan secara swadaya dan melibatkan jejaring yang kami miliki. Swadaya dan berjejaring adalah keyakinan lain yang kami semai dan tumbuhkan bersama. Kami, tua-muda, kuat, dan berbahaya J  Meminjam kalimat sakti band SID. Continue reading Microsoft Bloggership 2011: Lawan Kemiskinan dengan Berbagi Informasi

Histeria dan Frustasi di Perangalas

Ditha mengajar membaca di kamar tidur

“Yang dot dadi gigolo, mbok,” sahut Gede Adi, sebut saja demikian dengan yakin. Pria muda 16 tahun yang ngebet disukai banyak perempuan ini setiap hari bangun jam 5 pagi. Rambut setengah pirangnya  yang kelimis menjadi lepek ditindih sedikitnya 10 kilogram aneka buah hingga jam 4 sore.

Adi pasti menjadi gigolo yang kuat dan tahan banting, jika Ia tetap pada pendiriannya kelak.  Setelah bosan menjadi anak buah juragan buah di kompleks Desa Perangalas, Lukluk. Continue reading Histeria dan Frustasi di Perangalas

Setelah Ada UU KIP, Apakah Jadi Terbuka?

Apa dan Bagaimana? Mulai Mei 2010 tiap Badan publik harus sudah siap memenuhi informasi publik sesuai UU No 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP).  Inilah hasil diskusi SLoka Institute dengan teman-teman LSM dan media di Bali hampir setahun lalu.

Apa itu Informasi Publik? adalah informasi yang dihasilkan, disimpan, dikelola, dikirim, dan/atau diterima oleh suatu badan publik yang berkaitan dengan penyelenggara dan penyelenggaraan negara dan/atau penyelenggara dan penyelenggaraan badan publik lainnya yang sesuai dengan Undang-Undang ini serta informasi lain yang berkaitan dengan kepentingan publik.  Siapa Badan Publik? Continue reading Setelah Ada UU KIP, Apakah Jadi Terbuka?

Warnai World Silent Day dengan Caramu Sendiri

Novia Claudia Wijaya, 16 tahun, sibuk menjawab pertanyaan kenapa harus mematikan handphone selama empat jam, Minggu, di Vihara Vimalakirti, Kabupaten Badung. Remaja perempuan ini sudah tak asing dengan pertanyaan seperti itu karena hal yang sama juga dihadapinya seminggu ini di sekolahnya, SMAK Harapan Denpasar.

Sejak seminggu terakhir ini ia giat menggalang 10 juta tanda tangan untuk World Silent Day (WSD). “Karena sulit meminta orang menonaktifkan handphone, walau cuma 4 jam hari ini, kami akan memungut sampah plastik saja dia areal vihara,” ujar Novia.
Continue reading Warnai World Silent Day dengan Caramu Sendiri

Gunakan Kekuatan Tanganmu

Kelas Jurnalisme Warga Angkatan II Telah Dibuka:
Gunakan Kekuatan Tanganmu!

Sebab dengan tulisan-tulisan, kamu bisa mengabarkan banyak hal. Cerita pribadi, tempat bersantai, masalah kota, sampai curhat. Apa saja bisa kamu tulis ala Jurnalisme Warga, di mana warga tak hanya jadi objek berita tapi sekaligus penulisnya.

Tak usah takut tulisanmu tidak menarik. Menulis itu karena kebiasaan, bukan hanya soal berbakat atau tidak. Kini waktunya kamu belajar. Sebab Sloka Institute pengelola blog jurnalisme warga Bale Bengong, akan mengadakan Kelas Menulis Jurnalisme Warga.

Materinya tentang teori dasar jurnalistik seperti menulis berita langsung dan berita kisah maupun tentang jurnalisme warga. Bukan hanya belajar teori, peserta akan langsung praktik menulis dipandu pemateri dan fasilitator berpengalaman. Selain jurnalisme, peserta juga dilatih membuat blog untuk mempublikasikan karyanya dan sebagai jurnal harian.

Kapan?
Sabtu-Minggu, 20-21 dan 27-28 Maret 2010 (empat kali pelatihan)
Pukul : 13.00-16.00 WITA Continue reading Gunakan Kekuatan Tanganmu

Galungan Sunyi di Pulau Menjangan

rusa-menjangan-1

Dua ekor rusa (cervus timorensi) atau menjangan sedang berdiri dengan tenang di dalam Pura Taman Kelenting Sari, Pulau Menjangan, Buleleng, Rabu (14/10). Dua rusa jantan sebesar kuda poni ini seperti penjaga pura. Tanduknya tinggi dan kokoh. Mereka adalah tuan rumah di pulau ini.

Para rusa hanya mengamati ketika sejumlah pengunjung menaruh sesajen di tugu-tugu persembahan, menghidupkan dupa, sampai memulai persembahyangan di Hari Raya Galungan itu. Kehadiran kedua rusa liar ini membuat pengunjung pura terhibur. Continue reading Galungan Sunyi di Pulau Menjangan

Perempuan dengan Kanker Serviks di Bali Meningkat

Risiko kematian perempuan di Bali akibat kanker leher rahim atau kanker serviks makin meningkat. Kini, angka kematiannya dua kali dibanding angka kematian ibu di Indonesia.

Prof dr I Ketut Suwiyoga, Kepala Instalasi Kebidanan dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana di Rumah Sakit Sanglah mengatakan insiden kematian akibat kanker serviks di Bali adalah 150 orang per 100 ribu penduduk. Atau sekitar 5000 orang. Sementara angka kematian ibu sekitar 82 orang per 100 ribu penduduk.

“Sebanyak 85% di antara pengidap kanker serviks meninggal karena sudah stadium invasif. Virus sudah menyebar karena terlambat dideteksi,” ujar Suwiyoga, Jumat. Jika virus telah menginvasi tubuh, akan menyebar ke pembuluh limfa dan darah yang mengakibatkan bengkak kaki serta nyeri. Continue reading Perempuan dengan Kanker Serviks di Bali Meningkat

Gaya Kenalan Anak-anak Bali-Bronx

Kiriman satu buah greeting books menjadi salam pembuka dari siswa Mont Hall 3, Bronx, New York untuk sekitar 200 anak-anak di Sanggar Anak Tangguh, Sukawati, Gianyar.

Belasan lembar surat perkenalan yang dijilid menjadi buku raksasa itu sangat menarik. Anak-anak Mont Hall memperkenalkan dirinya dengan gaya masing-masing, misalnya melalui hobi dan keluarga mereka. Anak-anak sekolah usia10-12 tahun ini menempelkan gambar, foto, dan ilustrasi dengan seni kolase.

“Helo Indonesia,” tulis mereka di halaman pertama. Dilanjutkan dengan perkenalan diri dan situasi sekolah mereka di Bronx. Continue reading Gaya Kenalan Anak-anak Bali-Bronx

Nyaris Tiap Hari Ada Berita Kematian Akibat AIDS

 Kilas Balik 20 Tahun HIV/AIDS di Bali

Beberapa waktu lalu, seorang pria yang terinfeksi HIV meninggal di Rumah Sakit Sanglah. Kondisi tubuhnya tidak bisa menahan gempuran gejala penyakit akibat Human Immunodeficiency Virus (HIV) yang telah lama menyerang kekebalan tubuhnya. Kekebalan tubuhnya cepat merosot karena pria ini tidak mendapat pengobatan sedikit pun.

Akibatnya, fase Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS), suatu kondisi adanya sekumpulan gejala penyakit di tubuh, dengan cepat diidap pria muda ini. Sang istri menyesal karena terlambat tahu bahwa ada terapi pengobatan untuk orang dengan HIV atau AIDS (Odha) seperti suaminya.

Sampai si suami tergolek lemah berminggu-minggu di rumah sakit pun, keluarga mempercayai kerabatnya kena ilmu hitam (ada nak ririh). Mereka tak mau menerima anaknya dinyatakan positif HIV. Hanya sang istri yang mengakui dan dengan ikhlas terus merawat suaminya yang sudah sulit berbicara itu. Continue reading Nyaris Tiap Hari Ada Berita Kematian Akibat AIDS