Kilas Balik 20 Tahun HIV/AIDS di Bali
Beberapa waktu lalu, seorang pria yang terinfeksi HIV meninggal di Rumah Sakit Sanglah. Kondisi tubuhnya tidak bisa menahan gempuran gejala penyakit akibat Human Immunodeficiency Virus (HIV) yang telah lama menyerang kekebalan tubuhnya. Kekebalan tubuhnya cepat merosot karena pria ini tidak mendapat pengobatan sedikit pun.
Akibatnya, fase Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS), suatu kondisi adanya sekumpulan gejala penyakit di tubuh, dengan cepat diidap pria muda ini. Sang istri menyesal karena terlambat tahu bahwa ada terapi pengobatan untuk orang dengan HIV atau AIDS (Odha) seperti suaminya.
Sampai si suami tergolek lemah berminggu-minggu di rumah sakit pun, keluarga mempercayai kerabatnya kena ilmu hitam (ada nak ririh). Mereka tak mau menerima anaknya dinyatakan positif HIV. Hanya sang istri yang mengakui dan dengan ikhlas terus merawat suaminya yang sudah sulit berbicara itu. Continue reading Nyaris Tiap Hari Ada Berita Kematian Akibat AIDS